Ketik di sini apa yang ingin dicari lalu Klik “Cari Di Sini”

Kumpulan Puisi Cinta Ilahi


Lihatlah dasar kepercayaan zaman serba baru ini,
Lihatlah hasil panenan dari pendidikan yang meninggalkan agama ini,

cinta adalah hukum dan upacara kehidupan,
agama akar pendidikan;
agama ialah cinta.
Cinta pada lahirnya bernyala-nyala, bergelora,
pada batinnya ia adalah Cahaya Tuhan Penguasa Alam Semesta,

Dari demam dan nyala batinnya berasal ilmu dan seni,
dari kegilaannya yang cendikia lahir ilmu dan seni;
agama tak matang tanpa pendidikan cinta;
pelajarilah agama dari kalangan para Penganjur Cinta.

(Rumi)


NYANYIAN SERULING BAMBU

Dengarkan nyanyi sangsai Seruling Bambu
Mendesah selalu, sejak direnggut
Dari rumpun rimbunnya dulu, alunan
Lagu pedih dan cinta membara.

“Rahasia nyanyianku, meski dekat,
Tak seorang pun bisa mendengar dan melihat
Oh, andai ada teman tahu isyarat
Mendekap segenap jiwanya dengan jiwaku!

Ini nyala Cinta yang membakarku,
Ini anggur Cinta mengilhamiku.
Sudilah pahami betapa para pencinta terluka,
Dengar, dengarkanlah rintihan Seruling!”

(Jalaluddin Rumi)


BERSEMAYAM DALAM HATIKU

Kini kutahu, Tuhan — Siapa
Bersemayam dalam hatiku
Dalam rahsia, jauh daripada dunia
Lidahku bercakap dengan-Nya yang kupuja
Melalui sebuah jalan
Kami mendekat rapat
Terpisah jauh daripada-Nya
Berat siksa yang mendera jiwa
Walau Kau sembunyikan wajah-Mu
Jauh daripada pandangan mataku
Dalam cinta kurasa kehadiran-Mu
Yang mesra dalam hatiku
Dalam bencana mengerikan
Tak kusesali seksa yang mencabik jiwa
Hanya Kau saja Tuhan yang kurindu
Bukan karunia atau tangan pemurah-Mu
Apabila seluruh dunia Kau berikan kepadaku
Atau sorga sebagai pahala
Aku berdoa supaya seluruh kekayaanku
Tak berharga dibanding melihat wajah-Mu

(Junaid al-Baghdadi)


Syair Cinta Para Sufi

Kuselesaikan tarian cintaku.
Dalam sujud dalam wujud.
Dalam fikir dalam dzikir.
Sedalamnya cinta yang dalam.
Kutuntaskan sajak cintaku.
Sepanjang ma'rifat sepanjang hayat.
Sepanjang iman sepanjang jalan.
Sepanjang cinta yang panjang.
Hingga tak tersisa dalam jiwaku.
Setitik embun duniawi.
Pun putri.
Sebab cintaku.
Telah hamba damba.
Pada- Mu cinta ini kupersembahkan.
Hanya pada Mu. Ya Robbi.

(KH.Mustofa Bisri)


HADIST MUNAJAT CINTA

Ya Allah, aku mohon pada-Mu cinta-Mu dan cinta orang yang mencintai-Mu, amalan yang mengantarkanku menggapai cinta-Mu. Ya Allah, jadikan cinta-Mu lebih aku cintai melebihi cintaku pada diriku sendiri, keluargaku, dan air dingin.”

( HR. Tirmidzi, ia berkata ini hadits hasaN)


AKU DAN CINTA

Tuhanku
aku ingin tersenyum
dalam mahligai syahdu
meski pun dalam angan-angan
semoga bahagia membalut jiwa ini
Yang hanya milik-Mu

Tuhanku
cinta itu tertanam di hati
halus bagai benang sutera
lembut bagai sentuhan sayap kupu-kupu
jangan biarkan aku menangis sendirian
Temani aku dengan ribuan mawar merah
aku ingin menari dan menyanyi
bersama tiupan angin syurga.

Tuhanku
Kutitipkan segumpal rindu ini di puncak salju
semoga matahariMU terus bersinar
dalam irama yang lembut
aku sujud di hadapan-Mu
Semoga bahagia ini miliku
Yang abadi.

(Abdul Latip Talib)


HASRAT MENGGELORA

Oh Tuhan
Biarkanlah semua pecinta merasa terpuaskan
Berikan pada mereka akhir yang bahagia
Biarkan hidup mereka menjadi perayaan
Biarkan hati-hati mereka berdansa dalam api cintaMu

Kekasih hatiku
Telah kugelorakan hasratku
SentuhanMu telah menyelimutiku dengan gairah
Aku tak lagi terpisah denganMu
Ini adalah saat-saat yang mulia
Ku mengemis padaMu
Jangan biarkan aku menanti
Biarkan aku melebur denganMu

(Rumi)

Sumber : https://id-id.facebook.com/

ARTIKEL TERKAIT: